MAN 3 Pontianak melepas 90 siswa Kelas XII pada acara yang bertajuk wisuda dan pengantar studi lanjutan di Ballroom Hotel G Pontianak pada Rabu (8/5). Hadir perwakilan dari Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat yakni Sipni selaku Kabid Pendidikan Madrasah. Dirinya mewakili Kepala Kemenag Kalimantan Barat yang berhalangan hadir disebabkan pada waktu yang bersamaan ada acara di luar kota. Sipni berkesempatan menyampaikan pesan dan arahannya pada acara wisuda dan pengantar studi lanjutan siswa kelas XII MAN 3 Pontianak. Dalam sambutannya, ia menyoroti pentingnya menjaga adab dan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Menurut Sipni, langkah berikutnya bagi para siswa setelah lulus dari sekolah menengah atas adalah melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, yakni perguruan tinggi atau universitas. Ia menekankan pentingnya pendidikan sebagai fondasi untuk meraih kesuksesan di masa depan. Dalam era yang semakin kompetitif, ilmu pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh dari pendidikan tinggi sangatlah berharga.
Tidak hanya siswa yang perlu berperan aktif dalam mengejar pendidikan, tetapi juga orangtua mereka. Sipni mengingatkan pentingnya peran orangtua dalam memberikan dukungan dan motivasi kepada anak-anak mereka dalam menempuh pendidikan lebih lanjut. Dukungan moral, finansial, dan emosional dari orangtua dapat menjadi kunci kesuksesan bagi para siswa dalam meniti karier akademik mereka. Selain itu, Sipni juga menyoroti pentingnya menjaga adab dalam berinteraksi dengan orang lain. Ia menekankan bahwa kecerdasan akademis tidaklah cukup jika tidak diimbangi dengan akhlak yang baik. Keterampilan sosial dan kemampuan beradaptasi dalam berkomunikasi dengan baik merupakan aspek yang tak kalah penting dalam meraih sukses dalam kehidupan.
Menurut Sipni, adab yang baik akan membantu para siswa dalam membangun hubungan yang harmonis dengan lingkungan sekitar, baik dalam lingkungan akademik maupun profesional di masa depan. Kedisiplinan, kerja keras, integritas, dan rasa tanggung jawab adalah nilai-nilai yang harus terus ditanamkan dan dipraktikkan oleh setiap siswa. Sipni juga menegaskan bahwa adab yang baik harus tercermin dalam segala aspek kehidupan, baik di sekolah, di rumah, maupun di masyarakat. Hal ini akan membantu menciptakan lingkungan yang kondusif untuk pembelajaran dan pertumbuhan pribadi yang positif bagi para siswa.
Acara tersebut menjadi momentum penting bagi para siswa kelas XII MAN 3 Pontianak untuk merenungkan pesan dan arahan yang disampaikan oleh Sipni. Dengan semangat dan tekad yang kuat, para siswa diharapkan mampu menjaga adab dan melanjutkan pendidikan mereka dengan penuh dedikasi dan integritas. Dengan demikian, mereka akan mampu meraih sukses dan menjadi generasi yang berkontribusi positif bagi bangsa dan negara. Sebagai Kabid Penmad Kanwil Kalbar, Sipni menekankan pentingnya peran madrasah dalam membentuk karakter dan moralitas para siswa. Ia mengapresiasi upaya MAN 3 Pontianak dalam membimbing siswa-siswa untuk tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga berakhlak mulia.
Selain itu, Sipni juga memberikan penekanan pada pentingnya menjaga adab dalam berinteraksi dengan sesama. Ia menegaskan bahwa adab yang baik merupakan salah satu kunci utama dalam membina hubungan yang harmonis dalam kehidupan bermasyarakat. Dalam konteks ini, Sipni juga mengingatkan bahwa pendidikan tidak hanya terjadi di dalam kelas, tetapi juga melalui interaksi sehari-hari dengan lingkungan sekitar. Oleh karena itu, nilai-nilai adab dan etika harus terus ditanamkan dan dipraktikkan dalam setiap aspek kehidupan. Acara tersebut menjadi kesempatan bagi Sipni untuk berinteraksi langsung dengan para siswa, orangtua, dan staf MAN 3 Pontianak. Melalui kehadirannya, ia berharap dapat memberikan dorongan dan motivasi tambahan bagi para siswa untuk terus berjuang dan menggapai cita-cita mereka. Kehadiran Sipni dalam acara wisuda dan pengantar studi lanjutan MAN 3 Pontianak merupakan bukti nyata dari komitmen Kemenag Kalbar dalam mendukung dan memajukan pendidikan di wilayah tersebut. Dengan sinergi antara lembaga pendidikan dan pemerintah, diharapkan tercipta lingkungan pendidikan yang kondusif dan berkualitas bagi generasi muda Kalimantan Barat.