Sejak dibukanya pendaftaran siswa MAN 2 Pontianak untuk tahun pelajaran 2024/2025 tanggal 6 hingga 9 Mei 2024, terdaftar di link resmi PPDBM sebanyak 269 pendaftar dari berbagai sekolah dan madrasah baik dalam kota maupun luar kota Pontianak. Melalui link yang disediakan, pada hari pertama saja sudah 112 pendaftar dan dengan melalui tahapan yang diinformasikan, semuanya kemudian diverifikasi oleh operator PPDBM MAN 2 Pontianak.
Jalur afirmasi di MAN 2 Pontianak yang beralamat di jalan Ahmad Yani Pontianak ini sudah dilaksanakan setiap tahun untuk menjaring siswa SMP/MTs baik yang berprestasi akademik maupun non akademik. Jalur prestasi akademik dibuktikan dengan perangkingan raport yang menunjukkan bahwa sejak semester 3, 4 dan 5 yang bersangkutan tidak pernah di bawah peringkat 3 sementara jalur prestasi non akademik adalah prestasi kejuaraan yang pernah diikuti misalnya juara taekwondo, juara karate, MTQ, dan sebagainya. Prestasi tersebut harus ditunjukkan dengan mengupload sertifikat yang menunjukkan peringkat dan jenjang yang diikuti. Jenjang yang dimaksud dimulai jenjang kota, provinsi, nasional atau bahkan internasional.
Wakil Kepala Bidang Kesiswaan, Sholihin HZ selaku penanggung jawab PPDBM mengatakan bahwa hingga ditutupnya jalur afirmasi ini sudah 269 pendaftar. “Jumlah pendaftar jalur afirmasi ini hingga ditutupnya tanggal 9 Mei 2024 berada pada jumlah 269 peserta, ini menunjukkan bahwa MAN 2 Pontianak menjadi rujukan siswa SMP/MTs untuk melanjutkan jenjang pendidikannya tingkat Aliyah, silakan menunggu hasil atau pengumuman kelulusan tanggal 17 Mei 2024 nanti”, demikian informasi waka kesiswaan yang juga guru al Quran Hadits MAN 2 Pontianak.
Dari informasi melalui https://ppdb.man2pontianak.sch.id/, maka jumlah peserta yang diterima melalui jalur afirmasi adalah sebanyak 30% atau 75 peserta dari total yang diterima. Adapun jalur reguler akan menunggu informasi dari Kantor Kementerian Agama Kota Pontianak. “Kepada calon siswa dan orang tua, silakan tetap mengikuti informasi di website MAN 2 agar tidak ketinggalan informasi PPDBM MAN 2 Pontianak”, pungkas Sholihin HZ.*(1706).