Pontianak (Kemenag Pontianak) -- Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Pontianak, Ruslan, menghadiri secara daring acara pembukaan Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Batch 3, yang digelar di Aula Kanwil Kemenag Kalbar pada Rabu (3/9/2025).

Kegiatan ini tersambung langsung dengan acara pusat di Auditorium Harun Nasution, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, yang dihadiri secara luring oleh Menteri Agama RI, Nasaruddin Umar.

Dalam sambutannya, Menag menekankan empat kriteria yang harus dimiliki seorang guru, yakni learn how to learn (belajar bagaimana cara belajar), learn how to teach (belajar bagaimana cara mengajar), teach how to learn (mengajar bagaimana cara belajar), dan teach how to teach (mengajar bagaimana cara mengajar).

Keempat poin ini, menurutnya, menjadi pedoman agar guru tidak hanya cakap dalam pengetahuan, tetapi juga mampu membentuk peserta didik yang mandiri, inovatif, dan berkarakter. Menag juga menegaskan bahwa kualitas guru hasil PPG harus seimbang dengan kuantitasnya.

Turut hadir dalam acara daring ini, Kepala Kanwil Kemenag Kalbar, Wakil Rektor IAIN Pontianak, serta 100 peserta PPG Batch 3 yang terdiri dari 50 guru madrasah dan 50 guru Pendidikan Agama Islam.

Sebelumnya, Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Amien Suyitno, dalam laporannya menyampaikan bahwa PPG Batch 3 kali ini diikuti oleh sekitar 102 ribu peserta guru dari berbagai agama di seluruh Indonesia. Program akan berlangsung selama 45 hari dengan beban 27 SKS, yang mencakup ujian pengetahuan dan ujian kinerja. Ia menyebut, ini merupakan pertama kalinya PPG melibatkan lintas agama secara bersamaan.

Acara ditutup dengan Menteri Agama menyapa peserta secara luring maupun daring, menandai secara resmi dibukanya Program PPG Batch 3 Kementerian Agama Republik Indonesia.