Untitled-6


Untuk HP
Pembukaan MTQ Ke-33 di Kapuas Hulu, Kemenag Kota Pontianak Hadir sebagai Salah Satu Kafilah

Kapuas Hulu (Kemenag Pontianak) – Pembukaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-33 tingkat Provinsi Kalimantan Barat berlangsung meriah di Kabupaten Kapuas Hulu pada Minggu (14/9/2025).

Acara ini dihadiri oleh ribuan masyarakat serta perwakilan kafilah dari 12 kabupaten/kota se-Kalimantan Barat, termasuk Kementerian Agama (Kemenag) Kota Pontianak yang turut serta sebagai salah satu kafilah dalam ajang bergengsi tersebut.

Acara pembukaan diawali dengan pawai ta’aruf yang diikuti oleh seluruh kafilah dari 12 kabupaten/kota, yang menampilkan keunikan budaya serta semangat kebersamaan umat.

Ribuan masyarakat memenuhi area sekitar untuk menyaksikan kemeriahan pawai yang menandai dimulainya rangkaian kegiatan MTQ yang akan berlangsung dari tanggal 14 hingga 20 September 2025.

Selain perlombaan, kegiatan ini juga dimeriahkan dengan pameran yang diikuti oleh seluruh kafilah, termasuk stan dari Kota Pontianak yang memperkenalkan program dan kegiatan keagamaan yang telah berjalan.

Dalam sambutannya, Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, menyampaikan selamat datang kepada seluruh tamu undangan dan peserta.

Beliau juga mengumumkan bahwa terdapat 18 cabang lomba yang akan dipertandingkan selama MTQ berlangsung.

Dengan mengusung semangat kebersamaan, beliau mengajak seluruh peserta untuk menjadikan ajang ini sebagai “sumber inspiratif untuk memajukan Kapuas Hulu”. Ia juga mengucapkan terima kasih atas partisipasi semua pihak yang telah mendukung suksesnya penyelenggaraan MTQ ke-33 ini.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat, Muhajirin Yanis dalam sambutannya mengajak seluruh peserta dan masyarakat untuk memaknai MTQ sebagai sarana modernisasi dan penguatan kerukunan umat beragama.

Sejalan dengan tema MTQ tahun ini, yaitu “Menguatkan Peran Generasi Milenial Qur’ani dalam Membentuk Masyarakat Madani yang Harmonis dan Berdaya Saing”, ia berharap generasi muda dapat berperan aktif dalam membangun masyarakat yang religius dan toleran.

Dalam kesempatan tersebut, beliau juga melakukan launching buku MTQ ke-33 yang menjadi salah satu momen penting dalam acara pembukaan.

Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan, yang hadir sekaligus membuka secara resmi MTQ ke-33, menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada seluruh pihak yang terlibat.

Menurutnya, MTQ bukan hanya ajang kompetisi membaca dan memahami Al-Qur’an, tetapi juga wadah untuk mencerdaskan intelektual dan spiritual generasi muda.

Ia menekankan pentingnya menjadikan MTQ sebagai sarana dakwah yang dapat memperdalam pemahaman umat terhadap ajaran agama, serta memperkuat sikap saling menghormati antar suku dan agama demi terciptanya kehidupan yang harmonis dan penuh toleransi.

Gubernur kalbar juga membuka secara resmi kegiatan MTQ ke-33 ini dengan menabuh rebana bersama para pejabat yang hadir.

Sebagai penutup acara pembukaan, dipersembahkan tari kolosal “Bumi Guncang Kapuas” yang dibawakan oleh 250 siswa dan siswi madrasah di Kabupaten Kapuas Hulu.

Penampilan ini memukau seluruh penonton dan menjadi simbol kekayaan budaya daerah. Kehadiran Kemenag Kota Pontianak bersama kafilahnya diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dan menjadi motivasi bagi generasi muda Kota Pontianak untuk terus mencintai Al-Qur’an serta menjadikannya pedoman hidup.

Dengan semangat kebersamaan dan persaudaraan, MTQ ke-33 ini diharapkan menjadi momentum penting dalam memperkuat ukhuwah Islamiyah dan membangun masyarakat Kalimantan Barat yang lebih maju dan harmonis.

kemenag dark mode
Berita Terkini
..
Info Grafis