Pontianak (Kemenag Pontianak) -- Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Pontianak, Ruslan, melakukan monitoring dan evaluasi (monev) layanan data nikah dan rujuk serta konsolidasi laporan Bimbingan Perkawinan (Bimwin) Calon Pengantin Mandiri KUA Pontianak Utara yang saat ini beroperasi di Balai Nikah Mall Pelayanan Publik (MPP), Jumat (14/11/2025).
Kunjungan ini dilakukan sebagai bentuk pengawasan berkala sekaligus memastikan optimalisasi pelayanan kepada masyarakat.
Dalam pelaksanaan monev tersebut, Kepala Kantor didampingi Plt. Kepala Seksi Bimas Islam, Yuliansyah, beserta staf, serta Kepala KUA Pontianak Utara, Syaiful Bahri, bersama jajaran staf KUA.
Kegiatan diawali dengan peninjauan langsung terhadap layanan nikah-rujuk dan administrasi yang berjalan di loket MPP.
Kepala Kantor dalam arahannya menyampaikan bahwa monitoring dan evaluasi merupakan sarana untuk memastikan mutu layanan tetap terjaga dan berjalan sesuai SOP.
“Selain bersilaturahmi, kami ingin memastikan bahwa layanan KUA tetap responsif, akuntabel, dan memberikan kemudahan bagi masyarakat. Monev ini penting untuk melihat kendala di lapangan, mencari solusi, serta menguatkan komitmen pelayanan yang profesional,” ujarnya.
Ruslan juga menambahkan bahwa pembangunan fisik KUA Pontianak Utara akan segera direhabilitasi agar pelayanan dapat kembali dilakukan di kantor yang layak dan aman.
Plt. Kasi Bimas Islam, Yuliansyah, turut menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan memperkuat koordinasi antara Seksi Bimas Islam dan KUA, khususnya dalam penyelarasan data, peningkatan kualitas bimbingan perkawinan, serta penataan laporan yang menjadi bagian penting dalam evaluasi kinerja.
“Kami ingin memastikan bahwa seluruh program berjalan sesuai ketentuan dan laporan pelaksanaan Bimwin Mandiri tersaji lengkap, rapi, dan dapat dipertanggungjawabkan,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala KUA Pontianak Utara, Syaiful Bahri, menyampaikan bahwa pelayanan di MPP berjalan baik berkat dukungan penuh dari Kemenag Kota Pontianak.
Ia juga menyampaikan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan untuk melaksanakan program Bimbingan Perkawinan (Bimwin) Sakinah bagi calon pengantin.
“Alhamdulillah layanan berjalan lancar dan masyarakat terbantu. Kami berterima kasih atas dukungan pimpinan dalam memastikan pelayanan kami tetap maksimal,” tuturnya.
Kegiatan diakhiri dengan dialog dan pengecekan sistem layanan sebagai bagian dari komitmen peningkatan mutu pelayanan publik berbasis nilai-nilai Kementerian Agama.
