Prestasi gemilang kembali ditorehkan oleh siswa MAN 3 Pontianak dalam ajang Lomba Story Telling se-Kalimantan Barat yang diselenggarakan oleh UPT Bahasa Universtias Tanjungpura. Kegiatan ini berlangsung sejak tanggal 22 - 23 Oktober 2024. Dalam kompetisi bergengsi yang diadakan di Pontianak, siswa MAN 3 Pontianak, Aulia Fadillah, berhasil meraih juara pertama dengan penampilan yang memukau para juri dan penonton. Lomba Story Telling ini diikuti oleh puluhan peserta dari berbagai sekolah menengah di Kalimantan Barat. Aulia, yang merupakan siswa kelas XI, tampil dengan penuh percaya diri, membawakan cerita rakyat berjudul "Roro Jongrang" yang dikemas dalam bahasa Inggris. Kemampuan Aulia dalam membawakan cerita dengan pengucapan yang jelas dan ekspresi yang kuat membuatnya unggul dibandingkan peserta lainnya.
Dalam lomba tersebut, para peserta harus menyampaikan cerita di depan juri dan penonton dengan limit waktu yang telah ditentukan oleh panitia. Aulia memanfaatkan waktu ini dengan optimal, menggabungkan teknik bercerita yang apik dengan penguasaan bahasa Inggris yang fasih. Banyak penonton yang terkesan dengan caranya menghidupkan karakter dalam cerita, seolah-olah mereka berada di dalam kisah itu. Menurut guru pembimbingnya, Puja Murdianto dan Syamsuryana, persiapan sudah dilakukan jauh-jauh hari.
"Kami melakukan latihan intensif selama dua bulan terakhir. Ada dua siswa yang kami siapkan yakni Aulia Fadillah dan Selvi. Keduanya sangat disiplin dan bersemangat dalam berlatih, baik dari segi pelafalan, intonasi, hingga penghayatan cerita," ujar Puja.
Dedikasi tersebut membuahkan hasil yang sangat membanggakan. Kemenangan ini disambut dengan antusias oleh seluruh siswa dan staf MAN 3 Pontianak. Kepala MAN 3 Pontianak, Haral, menyatakan kebanggaannya atas pencapaian siswa MAN 3 Pontianak. Menurutnya ini merupakan bukti bahwa siswa MAN 3 Pontianak mampu bersaing dengan siswa dari sekolah lainnya di tingkat provinsi.
“Semoga prestasi ini menjadi motivasi bagi siswa lain untuk terus berprestasi," ujarnya.
Aulia sendiri mengaku sangat senang dan tidak menyangka bisa meraih juara pertama. Para juri dalam lomba ini menilai berdasarkan beberapa aspek, seperti kemampuan berbahasa Inggris, penguasaan materi cerita, serta penjiwaan saat membawakan cerita. Aisyah dinilai unggul di semua aspek tersebut, terutama dalam kemampuannya berinteraksi dengan penonton dan menyampaikan pesan cerita secara efektif.
"Saya berterima kasih kepada guru pembimbing dan teman-teman yang selalu mendukung saya. Ini adalah pengalaman yang luar biasa, dan saya berharap bisa terus mengembangkan kemampuan bahasa Inggris saya," ungkap Aulia dengan senyum penuh kebanggaan.
Dengan kemenangan ini, Aulia mendapatkan hadiah berupa sertifikat penghargaan, piala, serta uang pembinaan. Selain itu, prestasinya juga akan dicatat sebagai salah satu pencapaian gemilang yang menambah daftar prestasi MAN 3 Pontianak di tingkat provinsi. Untuk kedepannya, Aulia berencana untuk mengikuti kompetisi-kompetisi serupa. Baik di tingkat provinsi hingga di tingkat nasional.
"Saya ingin terus mengasah kemampuan saya dan semoga bisa membawa nama baik MAN 3 Pontianak di tingkat yang lebih tinggi," tambahnya.
Prestasi ini membuktikan bahwa dengan kerja keras, disiplin, dan dukungan dari sekolah, siswa dapat mencapai kesuksesan. Seluruh warga MAN 3 Pontianak berharap prestasi ini akan menjadi inspirasi bagi siswa lain untuk terus mengembangkan bakat dan potensinya.