Berlangsung di ruang pertemuan lantai tiga Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat jalan Sutan Syahrir, berlangsung pertemuan seluruh Kepala Madrasah Aliyah Negeri se Kalimantan Barat dan pada moment itu juga Kepala MAN 1 Pontianak, Sholihin HZ ditetapkan sebagai Ketua K3M Madrasah Aliyah SE Kalimantan Barat (29/7) menggantikan posisi H. Razali yang sudah memasuki masa purna bakti dua bulan yang lalu.

Penetapan sebagai Ketua K3M MA berlangsung dalam rangkaian Rapat Kerja Daerah (Rakerda) yang berlangsung sejak pagi hingga menjelang sore. Kegiatan yang dihadiri oleh seluruh Kepala Madrasah Negeri Se Kalbar dibuka secara resmi oleh Kepala Kanwil Kementerian Agama Prov Kalimantan Barat dengan pelaksana harian Kabid Pendidikan Madrasah, H. Sipni. "Pertemuan ini adalah sebagai letak perancang untuk program madrasah ke depan. Madrasah adalah corong kementerian agama yang menjadi ujung tombak dalam bidang mencerdaskan putera puteri bangsa. Sebagai lembaga yang mencetak anak anak bangsa, sudah kita saksikan betapa seriusnya Kementerian Agama dalam hal ini Menteri Agama dengan KBC-nya atau Kurikulum Berbasis Cinta", ujar mantan Kepala Kemenag Kab. Sambas.

Dalam rapat kerja masing-masing jenjang sebagaimana arahan panitia Rakerda, peserta Rakerda dibagi dalam empat kelompok besar yakni kelompok kasi pendmad/ Pendis; kelompok Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah.

Khusus dalam sidang per jenjang tingkat MA, sebelum memasuki esensi pertemuan yakni rekomendasi rekomendasi yang perlu disampaikan, tahap pertama adalah penetapan Ketua K3M MA mengingat ketua K3M sebelumnya telah memasuki masa purna tugas per 1 Juni 2025. "Sesuai dengan kesepakatan pertemuan sebelumnya di bulan Mei 2025 disepakati bahwa posisi Ketua K3M tetap akan berlanjut dengan posisi oleh Kepala MAN 1 Pontianak," ujar Haral selalu sekretaris K3M MA.

Berdasarkan hal itu, sesuai dengan ketentuannya maka Sholihin Hz yang ditetapkan sebagai Kepala MAN 1 Pontianak per 7 Juli 2025 juga ditetapkan sebagai Ketua K3M MA se Kalimantan Barat. Hadir dalam pertemuan itu Kepala MAN Sintang, MAN Landak, MAN 1 Sanggau, MAN Sekadau, MAN 1 dan 2 Kapuas Hulu, MAN Bengkayang, MAN Melawi, MAN Kubu Raya, MAN Kayong Utara, MAN 1 dan 2 Ketapang, MAN Mempawah, MAN 2 Pontianak, MAN IC Sambas, MAN Singkawang, dan MAN 3 Pontianak.

Sholihin HZ, saat dikonfirmasi menyatakan bahwa mengingat dirinya sudah ditetapkan sebagai Kepala MAN 1 yang secara otomatis juga sebagai Ketua K3M MA maka kesiapan dan dukungan semua pihak sangat diharapkan. “saya berharap apa yang sudah baik dilakukan oleh kepengurusan sebelumnya tetap kita lanjutkan dan tentu pada periode ini adalah melanjutkan program yang sudah ada dan akan kita support lagi untuk kegiatan yang baik dan bagus untuk perkembangan madrasah khususnya jenjang madrasah Aliyah.” Ujar Sholihin HZ yang juga Sekretaris Umum PW. IPIM  Kalimantan Barat.**