Pontianak(Kemenag)---Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Pontianak Barat,Mukhlis pada hari Senin (12/08/2024), mengikuti kegiatan pembukaan Penyuluhan hukum bagi 79 pasang calon pengantin di Kota Pontianak. Kehadirannya dalam rangka memenuhi undangan dari Kakanwil Kemenkumham Provinsi Kalimantan Barat yakni berdasarkan surat nomor: W.16.HN.04.04-6831 tanggal 5 Agustus 2024 untuk mengikuti kegiatan pembukaan Penyuluhan hukum bagi 79 pasang calon pengantin di Kota Pontianak. Kegiatan ini dilaksanakan secara langsung dan secara daring ( zoom meeting) kepada seluruh KUA kecamatan di wilayah Provinsi Kalimantan Barat dalam rangka Hari Pengayoman ke 79 tanggal 19 Agustus 2024 yang akan datang. Penyuluhan ini dilaksanakan di lantai 2,Aula Kantor Hukum dan HAM Pontianak Provinsi Kalimantan Barat.
Kegiatan penyuluhan hukum bagi Catin ini adalah salah satu bentuk inovasi dari Kemenkumham Kalbar yang telah melaksanakan kerjasama dengan Kementerian Agama Kota Pontianak beberapa waktu lalu. Kepala Kantor Wilayah Hukum dan HAM Kalbar dalam sambutannya menghaturkan terima kasih. “Terimakasih kepada Kakanwil Kementeriaan Agama, Kepala Kemenag Kota Pontianak yang di wakili Kepala Seksi Bimas Islam juga Kepala KUA se-Kota Pontianak yang sudah bekerjasama mempersiapkan calon pengantinnya sehingga penyuluhan ini dapat terlakasana,” katanya.
Penyuluhan hukum bagi calon pengantin ini dihadiri oleh 79 pasang calon pengantin sesuai dengan ulang tahun pengayoman ke 79. Calon pengantin ini berasal dari 6 kecamatan di Kota Pontianak yang dalam waktu dekat akan melangsungkan akad nikahnya.
Mukhlis menyampaikan bahwa KUA Kecamatan Pontianak Barat mengirim utusan Catin untuk mengikuti kegiatan tersebut. “Untuk Kecamatan Pontianak Barat ada mengirimkan limabelas pasang calon pengantin yang ikut serta mengikuti Penyuluhan ini, Catin ini akan menikah bulan September dan Oktober 2024 yang akan datang dan mereka semua sudah selesai validasi data," katanya.
Kepala KUA Kecamatan Pontianak Barat menyambut baik inovasi dari Kemenkumham Kalbar ini. “Selama ini bimbingan perkawinan di KUA itu dilaksanakan setiap hari rabu, di BP4 kecamatan masing-masing, namun kali ini dilaksanakan di kantor Kemenkumham. Kegiatan bertujuan agar para calon pengantin disamping dibekali ilmu tentang ajaran keluarga Islam yang sakinah mawaddah warahmah, juga memperkaya ilmu tentang hukum perkawinan dan keluarga agar terwujud ketahanan keluarga tanpa KDRT di rumah tangganya. Karena kita juga miris dengan semakin naiknya grafik angka perceraian di Kota Pontianak dikarenakan berbagai macam faktor," tutur ayah dari Muhammad Faqih Alfayyaadh ini.
Kegiatan ini dihadiri pula pejabat yang mewakili Kakanwil Kemenag Kalbar yaitu Hj.Umi Marzuqoh,SE,ME. Dalam sambutannya, Umi Marzuqoh menyampaikan apresiasi dan harapan. “Bahwa atas nama Kakanwil Kementerian Agama Kalbar mengapresiasi kegiatan penyuluhan terhadap tujuh puluh sembilan pasang calon pengantin yang di gagas Kemenkumham Kalbar dan mengharapkan kepada para peserta agar bersungguh-sungguh mengikuti penyuluhan ini demi menambah ilmu dan pengalaman dan menjadikan rumah tangganya nanti menjadi sakinah mawaddah warahmah," kata ASN yang saat ini menjabat sebagai Pembimas Khonghucu di Kanwil Kemenag Kalbar ini.
Acara pembukaan tersebut diakhiri dengan bersilaturahmi bersalaman Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham dengan semua calon pengantin serta para pejabat yang hadir. (M/G)